RANGKUMAN
PERMAINAN BOLA BESAR SEPAK BOLA
Oleh
: Tri Palupi, S.Pd
MTs Negeri 8 Kebumen
A.
Pengertian dan asal-usul
Sepak
bola adalah suatu permainan yang dilakukan dengan menyepak bola kian-kemari
untuk diperebutkan para pemain, dengan tujuan untuk memasukkan bola ke gawang
lawan dan mempertahankan gawang tersebut agar tidak kemasukkan bola. Di dalam
memainkan bola, setiap pemain diperbolehkan menggunakan seluruh anggota badan
kecuali tangan dan lengan. Hanya penjaga gawang diperbolehkan memainkan bola
dengan kaki dan tangan.
Sepak
bola merupakan permainan dua regu yang masing-masing regu terdiri dari sebelas
pemain. Biasanya permainan sepak bola dimainkan dalam dua babak (2 x 45 menit)
dengan waktu istirahat 10 menit di antara dua babak tersebut.
Kita
mengenal beberapa sebutan sepak bola. Pada zaman Cina Kuno semasa pemerintahan dinasti
Han, sepak bola dikenal dengan istilah “tanchu”.
Di Italia pada zaman Romawi dikenal sebagai “haspartun”, di Perancis yang selanjutnya menyebar ke Normandia dan
Britania (Inggris), dikenal dengan “Choule.
Di Yunani Kuno dikenal istilah “Epishyros” dan di Jepang dikenal istilah
“Kemari”. Pada tanggal 26 Oktober 1863 didirikan sebuah badan yang disebut “English Football Assosiation”. Tanggal 8 Desember 1863 lahirlah peraturan permainan
sepak bola modernyang disusun oleh badan tersebut yang dalam perkembangannya
mengalami perubahan.
Atas
inisiatif Guerin (Perancis) pada tanggal 21 Mei 1904 berdirilah federasi sepak
bola internasional dengan nama “Federation International de Football
Assosiation” (FIFA). Atas inisiatif Julies Rimet pada tahun 1930 diselenggara- kan
kejuaraan dunia sepak bola pertama yang di Montevideo, Uruguay. Kejuaraan sepak
bola dunia diadakan 4 tahun sekali.
Pada
tanggal 19 April 1930 dibentuk Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) di
Yogyakarta dengan dukungan seluruh bond-bond. Pengurus PSSI pertama kali
diketuai
oleh
Ir. Soeratin Sosrosoegondo. Mulai tahun 1966 diadakan kejuaraan sepak bola
tingkaT taruna remaja dengan nama “Piala Soeratin (Soeratin Cup).
B. Lapangan
dan Perlengkapan Permainan
Gambar Lapangan Sepak Bola
POSISI PEMAIN DAN TUGASNYA
Penjaga Gawang (Goal-Keeper) Bek / Pemain Bertahan (Defender) Bek Tengah
(Center-Back) Bek Sayap (Wing-Back) Penyapu (Sweeper)Gelandang (Midfielder) Gelandang Bertahan
(Defending-Midfielder) Gelandang Tengah (Center-Midfielder) .. Penyerang (Forward) Penyerang Tengah (Center-Forward)
Penyerang Sayap (Wing-Forward)
C.Aktivitas
pembelajaran gerak spesifik permainan
Gerak
dan keterampilan aktivitas permainan sepak bola dapat dikelompokkan antara lain;
(a)
menciptakan skor: pasing, kontrol bola, tendangan ke gawang, dan
mendukung pembawa bola;
(b)
mencegah skor: mengawal lawan (marking), dan
merebut bola;
(c) memulai permainan: lemparan ke dalam,
tendangan
penjuru, dan tendangan bebas.
Gerak
spesifik aktivitas pembelajaran permainan sepak bola terdiri dari bermacammacam
gerakan antara lain :
(1) gerak spesifik menendang bola,
(2) gerak spesifik menahan bola (trapping),
(3) gerakan menggiring bola (dribbling),
(4) gerak spesifik tipu,
(5) gerak spesifik menyundul bola (heading),
(6) gerak spesifik merebut bola (tackling),
(7) gerak spesifik lemparan ke dalam (throw-in).
Menguasai
berbagai gerak spesifik tersebut di atas, sangat berguna untuk memenangkan suatu
pertandingan atau menampilkan permainan yang berkualitas. Tanpa penguasaan
berbagai gerak spesifik yang baik, pemain sepak bola tidak mungkin dapat
menguasai atau mengontrol bola dengan baik pula. Tanpa kemampuan menguasai bola
dengan baik, tidak mungkin dapat
menciptakan
kerja sama dengan pemain satu regu.
Kerja
sama dalam permainan sepak bola merupakan inti atau prinsip dalam permainan
sepak bola.
1) Aktivitas pembelajaran prinsip dasar menendang
Salah
satu gerak yang dominan dalam permainan sepak bola adalah menendang bola.
Menendang bola adalah mengoperkan bola ke teman seregu dengan tepat, sehingga
bola mudah diterima oleh teman seregu. Menendang bola dapat dilakukan dengan
beberapa cara, misalnya dengan menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar,
punggung kaki bagian dalam, dan punggung kaki bagian luar.
Bentuk-bentuk
aktivitas pembelajaran menendang bola tersebut akan diuraikan satu persatu
berikut
ini.
a) Aktivitas
pembelajaran menendang dengan menggunakan kaki bagian dalam
Siswa
diminta untuk mengamati dan meragakan cara melakukan gerakan menendang
bola
dengan menggunakan kaki bagian dalam berikut ini.
(1) Berdiri sikap tegap dan melangkah dengan
rileks, kaki kiri di depan dan
kaki kanan di belakang.
(2)
Letakkan bola di samping bagian dalam kaki kiri depan, segaris dengan kaki kanan.
(3)
Pandangan ke arah bola
(4)
Ayunkan kaki belakang ke arah bola,
perkenaan bola dengan sisi dalam kaki.
Selanjutnya
siswa diminta untuk diskusikan hasil pengamatan, baik dengan teman maupun guru.
siswa
melakukan gerakan menendang bola dengan menggunakan kaki bagian dalam. Kemudian
siswa membandingkan hasil pengamatannya dengan cara berikut ini.
(1)
Rasakan gerakan yang siswa lakukan.
(2)
bandingkan gerakan yang siswa lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah dilakukan
siswa.
b) Aktivitas pembelajaran menendang dengan menggunakan
punggung kaki
Siswa
diminta untuk mengamati dan meragakan cara melakukan gerakan menendang bola
dengan menggunakan punggung kaki berikut ini.
(1)
Berdiri sikap tegap dan melangkah dengan rileks, kaki kiri di depan dan
kaki kanan di belakang.
(2)
Letakkan bola di samping bagian dalam kaki kiri segaris dengan kaki kanan.
(3)
Pandangan ke arah bola.
(4) Ayunkan kaki kanan lurus ke
arah bola,
perkenaan bola dengan punggung kaki.
Gambar Teknik Menendang Menggunakan Punggung Kaki
c) Aktivitas pembelajaran gerak spesifik menendang
dengan
menggunakan kaki bagian luar
Amati dan peragakan gerakan menendang bola dengan menggunakan
punggung kaki bagian luar berikut ini.
a) Berdiri sikap tegak dan melangkah rileks, kaki kiri di depan dan kaki kanan
di belakang.
b) Letakkan bola di samping bagian dalam kaki kiri agak jauh ke arah kanan
c) Pandangan ke arah bola
d) Ayunkan kaki kanan belakang membentuk setengah lingkaran ke arah luar,
perkenaan bola dengan punggung kaki kanan luar.
Gambar Menendang Menggunakan kaki bagian Luar
Sumber : https://ibuguruolahraga.blogspot.com/2016/05/cara-mengumpan-menggunakan-kaki-bagian.html
2)
Aktivitas pembelajaran menahan bola yang bergulir di tanah dengan kaki bagian
dalam.
Gerak spesifik menghentikan bola dapat dilakukan dengan berbagai
cara antara lain: menghentikan bola dengan telapak kaki, dengan punggung kaki,
dengan kaki bagian dalam, dengan paha, dan dengan dada. Prinsip untuk dapat
menghentikan bola adalah posisi penerima bola (yang akan menghentikan bola)
harus segaris dengan arah bola. Untuk menguasai gerak spesifik menghentikan
bola, setiap siswa harus berlatih dengan tekun.
Aktivitas pembelajaran gerak spesifik menghentikan bola tersebut
akan diuraikan satupersatu berikut ini.
a)
Aktivitas pembelajaran gerak menghentikan bola
yang bergulir di tanah dengan kaki bagian
dalam
1) Berdiri sikap tegap dan melangkah dengan
rileks, kaki kiri di depan dan kaki
kanan di belakang
2) Pandangan ke arah datangnya bola.
3) Julurkan kaki kanan ke depan ke arah
datangnya bola
4) Pada saat akan menyentuh bola, kaki ditarik
kembali kebelakang, bola dihentikan di samping kaki
kiri
b)
Aktivitas pembelajaran gerak dasar menghentikan
bola dengan kura-kura kaki (punggung kaki)
Siswa diminta untuk mengamati dan meragakan cara melakukan gerakan
menghentikan bola yang bergulir di tanah dengan kura-kura kaki berikut ini.
(1) Berdiri sikap melangkah rileks, kaki kiri di depan dan
kaki kanan di
belakang.
(2) Pandangan ke arah datangnya bola.
(3) Julurkan kaki kanan ke arah datangnya bola.
(4) Saat bola menyentuh tanah langsung ditutup dengan
mengangkat ujung jari
kaki kanan.
(5) Menghentikan bola dengan telapak kaki biasanya
digunakan untuk bola
yang datang dari depan dan tinggi.
KERJAKAN SOAL DI CBT ELEARNING
Dengan cara login elearning, masuk kelas PJOK, klik CBT, kerjakan ....